Libur Natal, 44.800 Penumpang & 10.580 unit Kendaraan Tinggalkan Jawa menuju Sumatera
"Pada hari H kemarin, pergerakan masyarakat alami peningkatan cukup tinggi dari Merak menuju Bakauheni. Sejak pagi terjadi peningkatan jumlah kendaraan pribadi yang signifikan mulai pukul 11.00 hingga 17.00 WIB. Setelah kami cek di lapangan, masih banyak pengguna jasa dengan jadwal keberangkatan sore hari telah tiba lebih awal, sehingga menyebabkan antrean padat di area parkir siap muat," ujarnya.
Dia mengungkapkan, petugas telah cukup sigap menangani persoalan yang timbul saat terjadi ketegangan dengan pengguna jasa karena harus mengantri cukup lama saat akan naik ke kapal sekitar pukul 15.00 WIB.
Untuk mengurai kepadatan, langkah rekayasa lalu lintas diterapkan, termasuk memanfaatkan area Medaksa dan mengarahkan kendaraan ke selasar sebelum menuju tollgate.
Shelvy menjelaskan penjualan tiket Ferizy sudah disesuaikan dengan port capacity management, yaitu pengelolaan kapasitas berdasarkan area parkir kendaraan dan kapal yang tersedia di pelabuhan.
Selain itu, pada libur Nataru ini, ASDP bersama dengan KSOP dan mitra kerja sepakat mengoperasikan kapal-kapal berukuran besar untuk memastikan kelancaran arus kendaraan yang akan menyeberang pada saat peak season.
"Masih banyaknya pengguna jasa yang datang ke pelabuhan tidak sesuai jam atau jadwalnya, yang kemudian menimbulkan antrian karena telah memadati area parkir siap muat di pelabuhan. Sementara, kami juga harus melayani pengguna jasa yang telah disiplin tiba di pelabuhan sesuai jadwal," ujar Shelvy.
Oleh karena itu, dia memohon agar pengguna jasa memperhatikan jadwal yang tertera di tiket, karena telah diatur jam masuk pelabuhan, dan waktu akan naik ke kapal.
"Di saat periode libur saat ini, volume kendaraan alami kenaikan di waktu bersamaan, sehingga berpotensi terjadi antrian," ujar Shelvy.