Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Lihat Nih, Pak Polantas Minta Maaf lalu Bagi-bagikan Beras

Jumat, 30 Oktober 2020 – 13:31 WIB
Lihat Nih, Pak Polantas Minta Maaf lalu Bagi-bagikan Beras - JPNN.COM
Jajaran Ditlantas Polda Metro Jaya membagikan beras kepada pengemudi kendaraan dalam rangka Operasi Zebra Jaya 2020 di Gerbang Tol Cikunir. Foto: Fransiskus Adryanto Pratama/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya menggelar Operasi Zebra Jaya 2020 di Gerbang Tol Cikunir 2, Bekasi, Jawa Barat, Jumat (30/10).

Namun, Ditlantas Polda Metro Jaya dalam operasi kali ini tidak mengumbar surat tilang, melainkan justru melakukan aksi simpatik.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo mengatakan, pihaknya dalam operasi itu justru membagi-bagikan beras kepada para pengemudi truk angkutan umum.

Menurut Sambodo, aksi simpatik itu sebagai bentuk permintaan maaf jajaranya kepada para pengendara yang pernah tersakiti oleh oknum polantas.

"Pada kesempatan kali ini saya meminta maaf kalau ada perilaku anggota saya, anggota polantas yang selama ini pernah menyakiti hati masyarakat, khususnya para pengemudi angkutan," ungkap Sambodo kepada wartawan di lokasi aksi simpatik tersebu.

Sambodo pun mengharapkan kegiatan seperti itu membuat Polri makin dicintai masyarakat. "Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini masyarakat lebih mencintai polri dan bekerja sama dengan Polri di kemudian hari," katanya.

Lebih lanjut Sambodo mengatakan, operasi kali ini berbeda dari sebelumnya. Sebab, operasi itu lebih mengedepankan edukasi dan persuasi ketimbang penilangan.

"Tentu karena tidak ada penilangan selama Operasi Zebra, artinya ada dua hal yang kami lakukan. Pertama kami melakukan upaya preventif kemudian yang kedua kami melakukan upaya teguran," pungkasnya.(mcr3/jpnn)

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo meminta maaf kepada masyarakat terutama pengendara yang pernah merasa tersakiti oleh oknum polantas.

Redaktur & Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News