Lima Kesalahan Hadapi Si Gajah Putih
jpnn.com - INDONESIA tetap kalah dari Thailand. Di luar hasil akhir yang diperoleh di pertandingan sore kemarin (12/12), dari segala aspeknya, Garuda Muda masih ketinggalan dari Si Gajah Putih.
Setidaknya ada lima aspek yang menjadi garis besar kekalahan Indonesia dalam pertandingan kemarin.
Pertahanan
Sis i kiri tengah pertahanan Indonesia menjadi bagian yang meninggalkan lubang. Kombinasi dari Andri Ibo-Manahati Lestusen beberapa kali melakukan kesalahan. Tiga dari empat gol Negeri Gajah Putih berawal dari sisi tersebut.
Tembok Tengah
Pemasangan Egi Melgiansyah sebagai holding midfielder ternyata tidak berjalan optimal. Malah, beberapa kali dia dengan mudahnya kalah bola melawan pemain tengah Thailand. Biasanya, di posisi itu, RD selalu memainkan Rizky Pellu sebagai starter.
Serangan
Indonesia hanya menciptakan sekitar lima kali shoot on goal sepanjang pertandingan. Minimnya tendangan itu dikarenakan kurang berjalannya peran Fandi Eko Utomo. Fandi sulit bergerak karena dijaga ketat oleh duo fullback Thailand, Praweenwat Boon Yong dan Sakolwach Sakolla.
Mental
Indonesia sudah kebobolan sejak menit kedua pertandingan. Gol di menit-menit awal tersebut mampu meruntuhkan mental pemain Indonesia. Faktor mental yang masih belum matang jadi alasan kenapa Indonesia gagal bangkit dari ketertinggalan.
Kualitas
Tidak ada proses yang rumit dari serangan Thailand ke jantung pertahanan Indonesia. Semuanya berawal dari proses yang sederhana. Permainan Indoensia jelas kalah kualitas dibandingkan tim lawan yang disiapkan sebelas bulan. (ren/dra)
Data Fakta:
Indonesia : 0 (0)
Gol : Andri Ibo (91)
KK : Dedi Kusnandar (21), Andri Ibo (49)
KM : -