Lima Tahanan Gitmo Korban Salah Tangkap
Sabtu, 22 November 2008 – 01:12 WIB
Dia mengatakan, lima warga Algeria itu ditangkap dan dibawa ke Gitmo dari Afghanistan pada 2001. Mereka diyakini sebagai teroris, karena datang ke Afghanistan di saat AS getol merangkul pemerintahan Presiden Hamid Karzai untuk memerangi terorisme. ”Kelimanya didakwa merencanakan serangan terhadap pasukan AS yang ada di sana,” lanjut Leon.
Berdasar bukti baru yang terkumpul, lanjut dia, kelima warga Algeria itu tidak bisa lagi disebut sebagai musuh negara. ”Membiarkan mereka tetap menyandang status musuh negara merupakan pelanggaran terhadap hukum,” ujarnya di hadapan sidang federal. Karena itu, dia mendesak Gedung Putih untuk segera membebaskan kelimanya dan mengembalikan nama baik mereka.