Linetrust International Suntikkan USD 25 Juta untuk URMILA
jpnn.com - JAKARTA - URMILA Construction and Developer Private Limited, pengembang real estate dengan wilayah operasi di sekitar Jharkhand, India, mendapat dana pinjaman dari Linetrust International Offshore Limited UK, sebesar USD 25 juta.
Utang jangka panjang ini akan digunakan untuk mengembangkan proyek-proyek perumahan dan komersialnya.
Manoranjan Mohanty, direktur ATD Financial Services Limited and DSA of Linetrust, berpendapat industri real estate menjadi barometer bangkitnya kembali perekonomian suatu negara.
Dengan pertumbuhan yang stagnan atau negatif di seluruh belahan bumi, pengembang real estate telah dipaksa untuk memperlambat proyek-proyeknya karena dana semakin berkurang.
Dana yang tersedia adalah dana dengan biaya tinggi dan hal ini berubah menjadi biaya pengembangan yang lebih tinggi.
Effek domino membunuh industri dengan menumpuknya persediaan yang tidak terjual.
Laba perusahaan juga telah dipaksa mengalami penurunan pada dua tahun terakhir ini sejak terjadinya penurunan ekonomi di Tiongkok.
"Tetapi dengan Linetrust yang memberikan dana biaya rendah untuk proyek real estate dan infrastruktur, para pengembang sekarang mendapatkan jumlah yang lebih baik pada triwulan mendatang," katanya.
SK Choubey, Direktur Urmila Constructions and Developers Pvt. Ltd., mengambahkan, ketika pasokan melebihi permintaan, perekonomian akan mengalami penurunan.