Lokasi Selalu Rahasia, Sajikan Menu Tak Biasa
Rabu, 20 Februari 2013 – 07:50 WIB
Mereka disuguhi film dokumenter tentang layang-layang, kemudian diajak berkeliling ke ruang pameran. Puas berkeliling, para peserta menuju pendapa utama bangunan museum yang berbentuk joglo.
Di situ telah siap kertas, gunting, lem, krayon, dan tentu saja kerangka layang-layang yang berbentuk berlian. Mereka diajari membuat layang-layang oleh para instruktur.
Sekitar pukul 12.30, barulah acara makan siang dimulai. Mata para peserta USD pun berbinar tatkala membuka penutup makanan di meja. Masakan yang tersaji tampak mengundang selera. Sebagian besar jarang dijumpai di restoran ataupun warung makan pada umumnya.