Luar Biasa! Sempat Tertinggal, Persib Taklukkan PSS di Sleman
Setelah skor sama kuat ini, kedua tim masih menunjukkan permainan dengan tempo cepat.
Namun, berulang kali bola mudah hilang. Persib kesulitan menembus jantung pertahanan PSS. Hal yang sama juga ditunjukkan oleh PSS yang selalu kandas serangannya di tengah.
Pertarungan di lini vital ini cukup seru dan ketat. Karena itu, sampai peluit babak pertama dibunyikan skor belum juga berubah. Sampai jeda antarbabak tetap sama kuat 1-1.
Memasuki babak kedua, perubahan dilakukan oleh Persib. Pelatih Robert Alberts menarik Ferdinand Sinaga dan memasukkan Beckham. Otomatis dengan hilangnya striker murni, Persib menjadikan Frets Butuan sebagai tumpuan di lini depan.
Serangan-serangan yang dibangun oleh Persib menjadi makin hidup dengan perubahan ini. Lini pertahanan dari PSS lebih harus bekerja keras, karena dari sisi sayap Persib terus memberikan tekanan. Kecepatan dari Febri Hariyadi dan kreativitas Esteban Vizcarra, membuat lini pertahanan Super Elja, julukan PSS, menjadi kocar-kacir.
Peluang terbaik bagi Maung Bandung didapatkan oleh Farshad Noor, yang melepaskan sepakan dari luar kotak penalti pada menit ke-51. Sayang, sepakan itu masih bisa ditangkap sempurna oleh kiper PSS, Ega Rizky.
PSS membalas melalui aksi dari Irfan Jaya menit ke-54. Dia meliuk-liuk menipu pemain belakang Persib, Ardi Idrus. Irfan kemudian mengakhiri dengan sepakan kaki kirinya, tetapi masih bisa ditangkap dengan baik oleh Made.
Persib mendapatkan dua peluang bagus setelah itu. Masing-masing pada menit ke-58 dan 61. Sayang, sepakan kaki kiri dari Febri Hariyadi dan Vizcarra, masing-masing hanya melambung di atas mistar gawang.