Lubang Merapi Makin Banyak
Selasa, 02 November 2010 – 05:15 WIB
"Saya sendiri saat kejadian mencari rumput di ladang. Suaranya sangat keras dan langsung ada wedhus gembel yang keluar dari puncak gunung. Saya langsung lari ke pos, kumpul untuk menyelamatkan diri," ujar Gunarto, 45, warga Dusun Kepiksari, Desa Balerante.
Puluhan warga langsung naik truk. Bahkan, di antara warga yang dievakuasi, ada yang hanya mengenakan handuk. Sebab, saat terjadi letusan, dia mandi. Dia belum sempat mengenakan pakaian karena khawatir terkena wedhus gembel. "Saya takut, seolah melihat awan panas di atas rumah saya. Karena itu, saya tidak sempat mengenakan pakaian. Langsung lari, minta tolong kepada warga lain," ujar Hagiyem, 60, yang kemarin siang masih tampak shock.
Sebelum Merapi meletus, penduduk Dusun Sidorejo heboh. Sebab, dua maling yang hendak menyatroni sebuah rumah dan mencuri burung tertangkap. Dua orang tersebut akhirnya diamankan oleh polisi setelah tertangkap dan dihajar warga. Salah seorang di antara mereka sempat bersembunyi di sebuah jurang, tapi bisa ditangkap.(ano/un/vie/jpnn/c11)