Luka Modric Bikin Zvonimir Boban Menangis di London

jpnn.com, LONDON - Luka Modric merasa terhormat terpilih sebagai pemain terbaik FIFA 2018. Dalam pidatonya usai menerima award di London, Selasa (25/9) dini hari WIB, Modric mengatakan pengakuan dunia terhadap pengabdiannya ini, adalah momen yang sangat luar biasa.

"Ini adalah kehormatan dan perasaan yang sangat luar biasa, berdiri di sini dengan piala ini," tutur Modric seperti dikutip dari Marca.

Gelandang Real Madrid dan timnas Kroasia itu juga mengucapkan selamat untuk Mohamed Salah dan Cristiano Ronaldo, dua pemain yang dia singkirkan dalam pemilihan pemain terbaik FIFA tahun ini.

"Hal pertama yang saya ingin katakan adalah selamat kepada Salah dan Ronaldo untuk musim hebat mereka. Saya yakin bahwa di masa depan, Anda (Salah dan Ronaldo) masih punya kesempatan lain. "Trofi ini bukan hanya milik saya, tetapi untuk semua rekan tim saya dari Real Madrid, rekan tim nasional Kroasia saya, pelatih saya dan keluarga saya," ujar pemain berusia 33 tahun itu.

Modric juga berterima kasih kepada penggemar sepak bola di seluruh dunia. "Terima kasih kepada penggemar saya di seluruh dunia. Saya juga ingin berterima kasih kepada idola saya, kapten tim Kroasia 1998 yang menjadi inspirasi besar saya, Zvonimir Boban," ujarnya.

Setelah Modric mengatakan hal tersebut, Boban yang juga hadir dalam malam penganugerahan The Best, tampak menangis. "Dia (Boban) memberi kami inspirasi bahwa kami bisa melakukan hal-hal hebat di Rusia 2018," imbuhnya.

Modric juga tak melupakan Madridista, fan fanatik Real Madrid. "Saya ingin mengucapkan beberapa kata dalam bahasa Spanyol. Terima kasih kepada Real Madrid dan para penggemarnya untuk kasih sayang dan dukungan. "Hadiah ini juga milik Anda," pungkasnya. (adk/jpnn)