Maafkan Para Pembencinya, Ahok: Mereka Tidak Tahu Kenapa Begitu

jpnn.com - JAKARTA - Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengungkapkan rahasianya untuk bertahan dari tekanan. Dia mengaku diajarkan untuk tidak membenci orang lain. 

"Saya hanya bisa berpikir sederhana saja, saya diajarin enggak pernah benci sama orang, memusuhi orang," kata Ahok di Rumah Lembang, Jakarta, Rabu (14/12).

Mantan Bupati Belitung Timur tersebut menyatakan, selalu memaafkan orang yang membenci dirinya. 

"Saya memaafkan orang-orang yang menentang saya, karena bagi saya mungkin mereka enggak tahu kenapa mereka seperti itu," ucapnya. 

Ahok saat ini berstatus terdakwa perkara dugaan penistaan agama. Dia terjerat perkara itu imbas perkataannya mengenai surah Almaidah ayat 51 di Kepulauan Seribu. 

Aksi demonstrasi dilakukan oleh ormas Islam pada saat sidang perdana Ahok yang berlangsung di gedung bekas Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, kemarin. Mereka menuntut agar Ahok ditangkap. 

Dalam perkara dugaan penistaan agama, Ahok dijerat Pasal 156 dan 156a Kitab Undang-Undang Hukum Pidana. Aturan itu berisi larangan mengeluarkan pernyataan yang mengandung permusuhan, kebencian atau penghinaan terhadap suatu atau beberapa golongan rakyat Indonesia di muka umum. (gil/jpnn)