Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Mahfud MD Ungkap Grup Irjen Ferdy Sambo yang Sangat Berkuasa di Polri, Wow!

Jumat, 19 Agustus 2022 – 08:46 WIB
Mahfud MD Ungkap Grup Irjen Ferdy Sambo yang Sangat Berkuasa di Polri, Wow! - JPNN.COM
Mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo yang punya grup sangat berkuasa di Polri. Dia sudah ditahan sebagai tersangka pembunuhan berencana Brigadir J. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD blak-blakan tentang grup Irjen Ferdy Sambo di Polri.

Mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo sendiri saat ini berstatus tersangka pembunuhan berencana terhadap Yosua Hutabarat alias Brigadir J. Dia dalangnya.

Menurut Mahfud MD, penyelesaian kasus pembunuhan Brigadir J sendiri sempat terhambat lantaran ada kelompok berupaya menutupi peristiwa Duren Tiga itu. Salah satunya grup Ferdy Sambo.

Mahfud menyebut hambatan-hambatan pengungkapan kematian anggota Brimob Polri itu terjadi lantaran adanya banyak masalah di internal Korps Bhayangkara.

"Yang jelas, ada hambatan-hambatan di dalam secara struktural, karena ini tidak bisa dipungkiri ada kelompok Sambo sendiri," ungkap Mahfud dalam dialog yang ditayangkan YouTube pada akun Akbar Faizal Uncencored, dikutip Jumat (19/8).

Mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu bahkan menggambarkan betapa berkuasanya grup Irjen Ferdy Sambo tersebut di Polri.

"Seperti menjadi kerajaan Polri sendiri di dalam, seperti submabes yang sangat berkuasa. Ini yang menghalangi-halangi sebenarnya," beber tokoh asal Madura itu.

Namun, setelah menempuh langkah taktis, sebagian grup Sambo itu langsung dibereskan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Menko Polhukam Mahfud MD ungkap grup Irjen Ferdy Sambo serta pengaruhnya di Polri. Ini yang menghambat kasus Brigadir J lama terungkap. Begini penjelasannya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA