Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Malam-Malam Ganjar Datangi Kantor WALHI, Ada Rekomendasi soal Salah Kelola SDA

Jumat, 09 Februari 2024 – 06:10 WIB
Malam-Malam Ganjar Datangi Kantor WALHI, Ada Rekomendasi soal Salah Kelola SDA - JPNN.COM
Capres bernomor urut 3 di Pilpres 2024 Ganjar Pranowo menerima kopi dan rempah hasil bumi Nusantara saat berkunjung ke kantor Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, pada Kamis (7/2/2024) malam. Foto: ANTARA/Fianda Sjofjan Rassa

jpnn.com, JAKARTA - Capres bernomor urut 3 di Pilpres 2024 Ganjar Pranowo mengunjungi kantor Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) di Jalan Tegal Parang Utara, kawasan Mampang, Jakarta Selatan, pada Kamis (8/2/2024) malam.

Kunjungan Ganjar ke kantor WALHI untuk memenuhi undangan diskusi dari lembaga swadaya masyarakat yang telah eksis selama lebih dari empat dasawarsa itu.

Ganjar tiba di kantor WALHI sekitar pukul 20.00 WIB. Direktur Eksekutif Nasional WALHI Zenzi Suhadi langsung menyambut kedatangan Ganjar.

Selanjutnya, Zenzi dan para penurus WALHI memandu Ganjar ke ruang pertemuan. Mereka langsung berdiskusi mengenai banyak hal terkait lingkungan.

"Tidak susah bagi kami untuk berdialog soal lingkungan dan alam dengan Pak Ganjar karena beliau berlatar belakang mapala (mahasiswa pencinta alam, red) saat mahasiswa," ucap Zenzi seusai persamuhan itu.

WALHI merekomendasikan sejumlah hal kepada Ganjar. Salah satu rekomendasinya ialah mengenai pengelolaan sumber daya alam (SDA).

WALHI menyebut kekayaan alam Indonesia dikelola secara salah. Buktinya, Indonesia yang kaya akan SDA justru rakyatnya miskin, sementara alamnya makin rusak.

"Kami juga sudah sering mengingatkan terkait kerusakan lingkungan dan bencana ke pemerintah. Namun, karena (pengelolaan yang baik) tidak dilakukan, maka bencana itu terjadi," tutur Zenzi.

Capres bernomor urut 3 di Pilpres 2024 Ganjar Pranowo memenuhi undangan WALHI untuk berdiskusi soal alam dan lingkungan hidup.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News