Mantap Di Puncak
Senin, 06 Februari 2012 – 07:49 WIB
Usai pertandingan, pelatih Persitara Samsul Bahri mengakui penampilan buruk anak asuhannya pada babak kedua. Samsul menyatakan tensi tinggi di babak pertama menjadi penyebab menurunnya kemampuan tim di babak kedua. "Kalau saja stamina anak-anak tidak kedodoran di babak kedua, pasti akan berbeda hasilnya, - ujar Samsul.
Disisi lain, pelatih Persebaya Subangkit tampak puas dengan hasil pertandingan ini. Walaupun di babak pertama tampak kesulitan mengembangkan permainan, namun mantan pelatih Persela Lamongan tersebut memberikan ucapan selamat kepada anak asuhannya.
"Saya instruksikan kepada para pemain untuk tampil lebih fight di babak kedua. Kalau tidak ingin dipermainkan oleh Persitara. Dan untungnya, para pemain bisa tampil lebih menekan pada babak kedua," ucap Bangkit.