Mantap! FSM April Ciptakan Lapangan Kerja di Sektor Ekonomi Kreatif
Menurut Sandiaga, hal ini menunjukkan sineas muda memiliki semangat dan antusiasme yang cukup tinggi terhadap FSM.
Sejak dibuka Februari lalu, hingga kini sudah ratusan peserta dari berbagai daerah yang berpartisipasi dalam FSM.
Senada juga disampaikan Mohamad Ariansah, salah satu tim kurator FSM.
Ariansah mengatakan pada FSM periode April, sineas muda yang mendaftarkan karyanya kebanyakan wajah baru dan jumlah yang submit dari luar Jawa, seperti Sumatra dan Sulawesi semakin banyak.
"Bisa dibilang peta sebaran FSM semakin luas dan menghasilkan 'embrio-embrio' filmmaker baru. Selain itu, karya yang didaftarkan pun kebanyakan adalah karya baru yang diproduksi tahun 2022 ini," kata Ariansah.
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) sudah menyiapkan berbagai apresiasi bagi kedua film terpilih di antaranya sertifikat, kit FSM, dan penayangan poster film di sejumlah area gedung Kemenparekraf sebagai bagian dari ekshibisi.
"Film terpilih juga akan ditayangkan secara premier di kanal YouTube Kemenparekraf selama satu bulan dan berhak menjadi nominasi pada Annual Awards FSM yang diselenggarakan pada November mendatang bersama film-film terpilih lainnya," sebut Menparekraf Sandiaga.
Sandiaga optimistis film-film Official Selection ini bisa memicu sineas muda lainnya untuk menghasilkan karya yang luar biasa, semakin berkualitas, dan mengharumkan daerahnya.