Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Mardani PKS Ngebet agar Gerindra Segera Deklarasikan Prabowo

Senin, 09 April 2018 – 16:06 WIB
Mardani PKS Ngebet agar Gerindra Segera Deklarasikan Prabowo - JPNN.COM
Mardani Ali Sera. Foto: dok/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera menginginkan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) segera mendeklarasikan Prabowo Subianto sebagai calon presiden (capres). Menurut Mardani, langkah cepat mendeklarasikan Prabowo sebagai capres justru demi kebaikan ketua umum Gerindra itu di Pemilu Presiden (Pilpres) 2019.

“Tentu kami berharap Gerindra lebih cepat lebih baik untuk mendeklarasikan. Tapi, PKS juga memberikan kemandirian, artinya monggo saja Gerindra ambil waktu secukupnya untuk memutuskan,” kata Mardani di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (9/4).

Anggota Komisi II DPR itu menambahkan, setiap partai punya kemandirian untuk mengambil keputusan. Yang jelas, kata dia, PKS kini sudah memutuskan sembilan nama untuk dijadikan capres atau cawapres.

“PKS sudah memutuskan, tinggal Gerindra kami tunggu sesegera mungkin untuk memutuskan. Karena buat kami kalau Gerindra lebih cepat, PKS berdua bisa deklarasi cepat. Ini efeknya ke (Pilkada) 2018 ada,” paparnya. 

Mardani juga menanggapi soal elektabilitas Prabowo yang tetap berada di bawah Joko Widodo. Politikus berlatar belakang akademisi itu meyakini akan ada perubahan elektabilitas capres-cawapres setelah resmi didaftarkan di Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 4-10 Agustus 2018.

Menurut Mardani, capres dengan elektabilitas tinggi akan turun setelah resmi didaftarkan. Sedangkan capres dengan elektabilitas rendah akan naik.

Karena sudah dibersihkan tuh orang-orang yang tidak punya tiket, sudah keluar panggung. Sehingga yang ada dua atau tiga pasang, itu otomatis akan lebih mudah,” kata Mardani.

Dia menegaskan, elektabilitas bagi PKS bukan nomor satu. Sebab, PKS lebih percaya pada probabilitas untuk menang.

Mardani meyakini akan ada perubahan elektabilitas capres dan cawapres begitu didaftarkan di Komisi Pemilihan Umum (KPU). Sebab, ada pengerucutan nama.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close