Mas Roi Ngamuk, Pukul Tetangga dengan Pisau Mata Tombak
jpnn.com, SURABAYA - Roi David hanya bisa menyesali perbuatannya memukul Vian Kurniawan saat latihan drama tidak jauh dari rumahnya.
Pria 22 tahun tersebut mengaku kalap sehingga memukul Vian. Pasalnya, latihan drama itu mengganggu kenyamanan dan anaknya yang sedang sakit menjadi terbangun.
Penyesalan tersebut disampaikan kepada majelis hakim saat menjalani sidang di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya. Roi emosional lantaran anaknya sedang sakit.
Dia tidak bisa menerima anaknya terbangun dan rewel setelah mendengar suara orang yang bermain drama. ''Kalau anak saya sehat, tidak apa-apa. Saya malah sering nonton dramanya,'' katanya.
Sementara itu, Vian menerangkan bahwa penganiayaan tersebut terjadi pada 22 September 2018. Saat itu, sekitar pukul 22.00 sampai pukul 23.00, dia latihan drama bersama teman-temannya di tanah kosong dekat rumah terdakwa di Jalan Tambak Asri.
Roi lantas datang sembari menegurnya agar tidak berisik. Vian mengaku sudah minta maaf. Namun, Roi justru memukul mata kirinya dengan pisau mata tombak hingga pelipisnya luka robek.
''Dia tidak terima, lalu pukul saya pakai pisau,'' ungkap Vian dalam sidang. (gas/c14/eko/jpnn)