Masa Jabatan Hampir Selesai, Anggota Dewan Kok Makin Rajin Kunker ?
Di sisi lain, masa jabatan dewan habis bulan depan. Tepatnya 24 Agustus. Anggota dewan yang baru bakal dilantik.
Jika tak tuntas sebelum serah terima jabatan, pembahasan tersebut bisa telat. Sebab, anggota dewan baru bakal disibukkan dengan agenda penyusunan fraksi dan pansus-pansus.
BACA JUGA : Anggota Dewan Heran, Mengapa Aturan PPDB Setiap Tahun Bikin Repot?
Mereka juga membutuhkan waktu untuk menyesuaikan diri. Karena itulah, Armuji menargetkan dua perda tersebut tuntas pada akhir masa jabatan.
Direktur Parlemen Watch Jatim Umar Solahudin menyayangkan hal tersebut. Menurut dia, dewan harus memiliki skala prioritas pada hari-hari terakhir menjabat. "Tugas legislasi lebih penting ketimbang ngelencer yang urgensinya tidak jelas," kata Umar kemarin.
Dalam sebulan terakhir, intensitas kunjungan ke luar negeri memang lebih gencar. Anggota dewan berangkat ke Spanyol, Laos, Finlandia, dan yang baru saja berangkat adalah rombongan ke Polandia.
Jika waktu-waktu terakhir dewan dihabiskan dengan ngelencer, tugas yang menumpuk bakal dibebankan kepada anggota dewan yang baru.
"Imbasnya bakal dirasakan masyarakat," kata dosen Universitas Muhammadiyah Surabaya itu.