Masih Bertele-tele, Polisi Urung Rehabilitasi Ozzy Albar
jpnn.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya masih menahan Fauzi Aldino Albar alias Ozzy Albar, putra sulung Ahmad Albar atas kasus penyalahgunaan dan kepemilikan narkoba. Meski positif sebagai pecandu, polisi belum terpikir merehabilitasi Ozzy.
Pasalnya, kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono, Ozzy masih bertele-tele dalam memberikan keterangan.
"Nanti kami lihat (rehabilitasi). Terpenting kami dalami lagi karena ada barang bukti ganja 2,6 gram,” ujar dia di Jakarta, Jumat (14/9).
Menurut Argo, Ozzy hanya menyampaikan ganja itu diberikan secara gratis ketika bertemu B di salah satu mal di kawasan Cinere, Depok.
"Dia kan sekarang diberi secara gratis misalnya, bertemu langsung di salah satu mal. Ketemunya seperti apa, ya ketemu langsung memberikan. Itu kan masih janggal," katanya.
Selain itu, Ozzy juga belum bisa menjelaskan keberadaan pemasok ganja itu kepada polisi. Keberadaan B masih misterius, karenanya polisi belum bisa melacak tempat tinggal pelaku yang disebut sebagai teman dekat Ozzy.
"Belum. Nomor teleponya juga belum tahu, rumahnya di mana juga belum tahu sampai sekarang. Masih kami dalami," kata dia.
Diketahui sebelumnya kasus kepemilikan ganja ini terungkap setelah polisi menangkap Ozzy di dekat Anjungan Tunai Mandiri (ATM) bank Mandiri di kawasan Wolter Monginsidi, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (10/9) dini hari.