Massa Berupaya Robohkan Pagar DPR

JAKARTA - Demonstrasi menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), Kamis (29/3) di depan Gedung DPR, Senayan, Jakarta, semakin memanas saja. Massa semakin bersemangat untuk menerobos pagar dan masuk ke dalam gedung wakil rakyat.

Tak mau kecolongan, kepolisian mengambil sikap. Beberapa mobil water cannon dinyalakan, siap menghalau massa. Satu unit mobil watercannon pun sempat dimajukan ke depan pagar untuk mencoba menghalau massa. Polisi mengimbau massa untuk segera bubar. "Kalau tidak kami akan mengambil tindakan, karena sudah melakukan perusakan," kata polisi dengan pengeras suara.

Tapi tidak diindahkan massa. Polisi akhirnya mengambil langkah maju. Bukannya mundur menjauh dari pagar, massa malah tak bergerak. Mereka terus bertahan dan berorasi. Situasi semakin memanas. Akhirnya polisi dan massa sudah saling berhadapan, hanya dibatasi sebuah pagar DPR. Polisi menilai massa sudah melakukan pelanggaran hukum. "Salurkan aspirasi yang sopan," kata polisi mengingatkan. (boy/jpnn)