Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Masyarakat Masih Ragu Gunakan Rupiah Terbaru

Jumat, 27 Januari 2017 – 02:30 WIB
Masyarakat Masih Ragu Gunakan Rupiah Terbaru - JPNN.COM
Ilustrasi. Foto: JPNN

jpnn.com - jpnn.com -Rupiah emisi 2016 sudah mulai beredar di Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur.

Sampai saat ini, peredaran uang baru di Sampit mencapai Rp 2 miliar.

Namun, sebagian warga disebut-sebut masih ragu menggunakan uang tersebut.

”Uang pecahan baru dari kertas sampai logam sudah ada. Namun, masih terbatas. Sampai hari ini, sekitar Rp 2 miliar yang beredar di perbankan di Sampit,” kata Kepala BRI Cabang Sampit Tasurun, Rabu (25/1).

Uang emisi 2016, lanjutnya, sudah mulai beredar sejak diterbitkan pada 19 Desember lalu dan dicetak langsung oleh Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Perum Peruri).

Tasurun menyebutkan, semua uang baru yang telah beredar di Kotim bermuara dari kas titipan Bank Indonesia (BI) dan didistribusikan ke delapan bank di Kotim.

”Pengelola kas titipan BI itu kan BRI. Anggotanya ada delapan, yaitu BRI, Bank Mandiri, BNI, BCA, BSM, Sinarmas, Maybank, dan BPK,” jelasnya.

Saat ini, lanjut Tasurun, perlu ada pengenalan dan sosialisasi terlebih dulu kepada masyarakat.

Rupiah emisi 2016 sudah mulai beredar di Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

TAGS   rupiah 
X Close