Masyarakat Sudah Resah, Bareskrim Harus Kerja Cepat Usut Mafia Kesehatan Saat Pandemi
"Untuk pasien komplikasi, pemerintah setidaknya harus menanggung biaya Rp 231 juta per orang," kata dia.
Neta berharap Bareskrim mengusut dan mengaudit seluruh rumah sakit rujukan Covid-19. "Supaya diketahui seberapa besar sesungguhnya korban meninggal akibat Covid-19 dan berapa besar pula korban yang dicovidkan," ungkap Neta.
Menurutnya, gerak cepat Bareskrim Polri sangat diperlukan agar data Covid-19 benar-benar valid, uang negara bisa diselamatkan, para mafia kesehatan yang merampok uang negara bisa diseret ke pengadilan Tipikor.
"Keresahan masyarakat akibat ulah para mafia kesehatan yang mengcovidkan pasien ini bisa diatasi," kata Neta. (boy/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini: