Matikan Industri Nasional, Pembelian Tank Leopard Ditolak
Rabu, 18 Januari 2012 – 22:18 WIB
JAKARTA - Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi PKS, Al Muzzammil Yusuf menolak rencana Kementerian Pertahanan membeli 100 unit Tank Leopard bekas milik Belanda. Meurutnya, pembelian itu hanya akan mematikan industri strategis dalam negeri dan bertolak belakang dengan opini publik yang menghendaki kemandirian teknologi dalam negeri. “Rencana pembelian itu harus dikaji ulang. Selama ini PT Pindad mampu memproduksi tank yang sesuai dengan kebutuhan Indonesia kenapa harus impor dari luar? Jika ini tetap dilakukan maka industri dalam negeri akan bangkrut karena tidak ada yang beli.” Ujar Muzzammil di DPR, Senayan Jakarta, Rabu (18/1).
Menurut Wakil Ketua Fraksi PKS ini, Presiden SBY harus konsisten dengan Agenda Riset Nasional 2010-2014 yang menargetkan kemandirian dalam pengadaan berbagai tipe tank untuk pertahanan dan kemananan. Pemerintah harus tinggalkan paradigma lama yang mengandalkan impor Alat Utama Sistem Pertahanan (Alutsista). Jika dibiarkan maka makelar pembelian alutista luar negeri akan terus hidup dan mengancam bangkrutnya industri strategis dalam negeri.
“Saya meminta kepada Presiden SBY untuk mengarahkan visi tersebut kepada Kemenhan. Jangan sampai terkesan masing-masing kementerian jalan sendiri-sendiri. Tidak ada koordinasi dan visi yang sama.” ujar Muzzammil.
JAKARTA - Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi PKS, Al Muzzammil Yusuf menolak rencana Kementerian Pertahanan membeli 100 unit Tank Leopard bekas
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
BERITA LAINNYA
- Humaniora
Srikandi Indra Karya Terus Mendorong Kesetaraan Gender
Minggu, 05 Mei 2024 – 12:43 WIB - Lingkungan
Ikhtiar PIS Menekan Dampak Pemanasan Global
Minggu, 05 Mei 2024 – 11:49 WIB - Hukum
Sengketa Kepemilikan Akun Lambe Turah Usai, Majelis Hakim Putuskan Pemilik Asli
Minggu, 05 Mei 2024 – 10:40 WIB - Hukum
Pemeriksa Pajak Diduga Melanggar Dasar Hukum Tata Cara Pemeriksaan
Minggu, 05 Mei 2024 – 10:34 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
Seluruh Honorer di Database BKN Diusulkan jadi PPPK 2024, Semoga Mulus
Minggu, 05 Mei 2024 – 06:55 WIB - Bulutangkis
Link Live Streaming Final Uber Cup 2024 China Vs Indonesia, Ada Kejutan Besar di Susunan Pemain
Minggu, 05 Mei 2024 – 08:12 WIB - Bengkulu
Ada Honorer Hampir Punya SK PPPK, tetapi Dicoret BKN, Alasannya Jelas
Minggu, 05 Mei 2024 – 07:07 WIB - Sport
BTN Panggil Elkan Baggot, Amunisi Baru Timnas U23 Indonesia Melawan Guinea
Minggu, 05 Mei 2024 – 07:55 WIB - Humaniora
Honorer Tendik Tercecer Minta Ikut Seleksi PPPK 2024, Pakai Data Dapodik
Minggu, 05 Mei 2024 – 10:48 WIB