Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Medali Debat

Oleh: Dahlan Iskan

Minggu, 17 November 2024 – 07:03 WIB
Medali Debat - JPNN.COM
Dahlan Iskan. Foto/ilustrasi: Ricardo/JPNN.com

"Ayah saya kini menetap di Congo. Urus kebun kopi," katanya. Itu karena kakeknya sudah tua. Umurnya sudah 96 tahun. Masih sehat. Hanya saja harus ada penerus yang urus kebun kopinya.

Ayah Jennifer-lah yang meneruskan jaga kebun kopi. "Luas sekali," katanyi. "Kopinya jenis Arabika," tambahnya.

Sebenarnya saya tidak ikut mengantarkan Ndet ke Yale. Kebetulan saja saya lagi di New York. Akan ada acara di Hartford, kota terbesar di Connecticut.

Jarak New York ke New Haven hanya dua jam. Dari New Haven ke Hartford satu jam.

Apa salahnya mampir ke Yale University. Sekalian melihat kampus yang begitu terkenal dan begitu indah. Menlu Indonesia tahun 1974, Prof Dr Mochtar Kusumaatmaja, lulus S-2 (hukum) di situ.

Total mahasiswa Yale "hanya" 12.000 orang. Jumlah mahasiswa S-1-nya sama banyak dengan mahasiswa S-2/S-3.

Berapa rasio doktor dan mahasiswanya?

Kalau Anda tebak 1:2 itulah tebaan yang hampir tepat. Yale memang khas universitas riset. Satu doktor membimbing dua mahasiswa.

Beberapa wanita Tionghoa terlihat agak heran. Saya lagi berbicara dalam bahasa mandarin dengan seorang wanita Afrika kulit hitam.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News