Mega-Prabowo Adu Konsep di Acara Forum Rektor
jpnn.com - JAKARTA - Ketua Umum PDI-P Megawati Sukarno Putri dan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto akan meramaikan acara Pertemuan Regional Forum Rektor Indonesia di kampus Universitas Diponegoro, Semarang, Sabtu (28/9). Keduanya dijadwalkan untuk mengadu konsep serta pemikiran di hadapan 300 rektor perguruan tinggi, KPU, KPUD, Bawaslu dan Bawaslu Daerah serta aktivis Mahasiswa se-Jawa Tengah.
"Megawati dan Prabowo masing-masing akan memaparkan pemahaman mereka akan tantangan-tantangan yang dihadapi oleh bangsa Indonesia, serta visi dan misi dari partai politik yang mereka pimpin," kata Ketua Forum Rektor Indonesia, Laode M. Kamaluddin, dalam keterangan persnya kepada Wartawan di Jakarta, Jumat (27/9).
Laode mengatakan, kegiatan ini berusaha memberikan pemahaman lebih kepada masyarakat bahwa elektabiltas dan popularitas seorang capres tidak cukup untuk memimpin transformasi bangsa Indonesia. Karena itu, diharapkan kedua tokoh yang pernah maju sebagai pasangan di Pilpres 2009 lalu itu dapat memperlihatkan sosok pemimpin yang berkemampuan mumpuni.
Rektor Universitas Islam Sultan Agung (UNISSULA) Semarang itu juga menegaskan, kualitas presiden hasil pemilu 2014 akan sangat menentukan masa depan Indonesia. Jika yang terpilih tidak memiliki kemampuan yang baik, maka bukan tidak mungkin ekonomi akan terpuruk dan Indonesia menjadi negara gagal.
"Indonesia saat ini sedang berada di persimpangan jalan. Jika di Pemilu 2014 bangsa Indonesia memilih pemimpin yang handal, kita bisa menjadi negara yang sangat kuat, negara yang sangat diperhitungkan di Asia bahkan di dunia," harapnya.
Laode menambahkan, acara ini digelar atas kerjasama dengan KPU dan akan dibuka oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Acara ini juga merupakan bagian rangkaian agenda Forum Rektor Indonesia yang telah dilaksanakan di enam regional seluruh Indonesia dan akan menjadi rangkaian agenda Forum Rektor Indonesia di seluruh provinsi se-Pulau Jawa.
"Acara ini diharapkan turut memberikan kontribusi positif terhadap masa depan Indonesia yang akan ditentukan oleh pemimpinnya," katanya. (dil/jpnn)