Melacak Jejak Untung, Terduga Teroris yang Tewas Mencurigakan di Tangan Densus 88
Lama Tak Pulang Kampung, Sekali Pulang Bawa Tujuh AnakRabu, 15 Juni 2011 – 08:08 WIB
"Cara menangkapnya saja tidak etis, tanpa surat penangkapan. Bahkan, istri Untung ditinggal begitu saja tanpa diberi tahu mau dibawa ke mana suaminya. Eh, ternyata malah pulang hanya jenazahnya," katanya kesal.
Penjelasan bahwa kematian Untung akibat penyakit jantung disampaikan oleh dokter dari RS Kramat Jati, Jakarta Timur. Hal ini disampaikan Kepala Desa Cingcin Muhammad Soleh. Dia mengatakan, keluarga Untung sudah pasrah dengan penjelasan dokter sehingga almarhum sekaligus dibawa pulang untuk segera dimakamkan di TPU Sindangwargi, Kampung Babakan Arwah, RW 22 Desa Cingcin yang tidak jauh dari Kampung Sukarame.
Di rumah mertuanya, jenazah Untung disambut kesedihan mendalam karena harus meninggalkan tujuh anaknya. Belum termasuk anak yang masih dikandung Nunur yang berusia 5 bulan. Jenazah yang sudah dikafani tersebut dikebumikan sekitar pukul 13.30. Bersamaan kedatangan ibu kandung Untung Budi Santoso, Musijah yang asli Surabaya. (apt/jpnn/c2/kum)