Menahan Lapar, Tidur di Trotoar Depan Istana
Jumat, 20 Juni 2014 – 09:23 WIB
Desmonda menjalani perawatan intensif di rumah sakit selama empat jam lebih. Namun bukannya beristirahat, pria ini tetap ngotot melanjutkan aksi mogok makan karena baginya perjuangan tidak hanya bicara kata-kata, tapi perbuatan nyata.(gir/jpnn)