Mengantisipasi Arus Mudik Libur Nataru, Pelni Ambon Menambah 2 Kapal
jpnn.com - AMBON - PT Pelni Cabang Ambon mendapatkan tambahan dua unit kapal untuk mendukung arus transportasi di kawasan timur Indonesia dalam rangka mengantisipasi peningkatan arus mudik penumpang pada libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Maluku, Maluku Utara, dan Papua.
Kedua kapal Pelni yang diprioritaskan untuk membantu lintasan timur pada libur Nataru itu, yakni KM Gunung Dempo dan KM Ciremai.
"Dengan tambahan dua kapal tersebut maka ada 10 kapal milik Pelni yang akan melayani arus penumpang di wilayah ini untuk membantu kelancaran arus mudik," kata Manajer Operasi PT Pelni Cabang Ambon Muhammad Assagaff di Ambon, Rabu (7/12).
Menurut Assagaff, KM Ciremai direncanakan sudah masuk Ambon pada Rabu pekan ini, dan akam membantu pelayaran selama Desember 2022. Adapun delapan kapal Pelni yang selama ini melayani pelayaran di kawasan timur sampai ke barat, yakni KM Doloronda, KM Dobonsolo, KM Ngapulu, KM Tidar, KM Sirimau, KM Leuser, KM Sangeang, dan KM Pangrango.
Assagaff menjelaskan untuk KM Ciremai direncanakan pada hari ini tiba di Pelabuhan Ambon dan akan melanjutkan pelayaran menuju Sorong-Biak-Serui-Jayapura dan kembali ke Ambon.
"KM Ciremai ini dalam pelayarannya akan berlayar sampai ke Jayapura, Papua, guna membantu KM Dobonsolo yang selama ini hanya melayani penumpang sampai ke Jayapura," ujarnya.
Menurut dia, Pelni mulai mengatur pelayaran dan memprioritaskan kawasan timur seperti KM Doloronda yang Rabu ini berangkat dari Pelabuhan Ambon menuju Ternate-Bitung dan akan kembali Ambon, dan kembali lagi ke Ternate dan Bitung. Padahal, jalurnya seharusnya setelah kembali Ambon harus melanjutkan pelayaran ke Makasar dan Surabaya, namun karena diprioritaskan terpaksa harus dua kali ke Ternate dan Bitung.
Adapun kapal-kapal perintis yang tetap melayari perairan di Maluku ada tujuh kapal, dimana lima kapal home base di Ambon, satu kapal di Ternate dan satu lainnya di Saumlaki, Kabupaten Kepulauan Tanimbar. (antara/jpnn)