Menggeliatnya Prostitusi di Balik Jatuhnya AirAsia, Waria pun Laku
Senin, 19 Januari 2015 – 08:09 WIB
“Sudah tiga hari saya cari PSK, Tanya dengan karyawan hotel katanya kosong. Ada tapi tarifnya selangit,” sebutnya.
Lanjutnya, karena tidak memperoleh PSK ia menggunakan jasa para waria hanya untuk dipijat atau ditemani ngobrol dan minum di kamar hotel.
“Untuk pijat, dan teman minum saja. Kalau cocok juga untuk teman tidur,” ucapnya. (Fahruddin Fitriya/awa/jpnn)