Mengonsumsi Mentimun Suri untuk Buka Puasa? Ini Manfaatnya

jpnn.com - Mentimun suri sudah dikenal sebagai salah satu buah favorit di masa Ramadan. Biasanya mentimun suri disajikan dalam bentuk kolak ataupun es campur untuk berbuka puasa (iftar).

Meski menyandang nama ‘mentimun’ di depan suri, buah itu sebenarnya masih satu keluarga dengan labu dan melon. Mentimun suri mengandung beragam nutrisi seperti asam linoleat, vitamin A, vitami C, kalium, potasium, dan magnesium yang berkhasiat baik untuk tubuh.

Berikut ini adalah adalah manfaat mentimun suri sebagaimana dirangkum helloSehat:

1. Mencegah Alzheimer
Mentimun suri mengandung vitamin K dalam jumlah tinggi. Vitamin K ini sangat penting untuk meningkatkan massa tulang dan mengembangkan osteotropik pada persendian.

Vitamin K juga dipahami sebagai obat untuk membatasi kerusakan neuronal di otak. Oleh karena itu mengonsumsi mentimun suri dalam takaran yang pas dapat membantu mencegah serangan penyakit alzheimer.

2. Sumber antioksidan
Dikutip dari Mayo Clinic, timun suri mengandung beberapa zat antioksidan, termasuk vitamin C, beta karoten, flavonoid, triterpen dan lignan yang memiliki sifat anti-inflamasi. Nah, vitamin C juga terkenal akan manfaat sistem kekebalan tubuh, dan beta karoten terbukti bermanfaat bagi penglihatan mata.

Sebuah hasil penelitian pada 2010 yang diterbitkan Journal of Young Pharmacists mengungkap buah yang tergolong keluarga cucurbitaceae itu memiliki kemampuan membasmi radikal bebas di tubuh. Seperti diketahui, radikal bebas dikaitkan dengan berbagai penyakit berbahaya bagi tubuh manusia dapat dicegah oleh zat antioksidan.

3. Membantu sistem pencernaan dan menghidrasi tubuh
Karena tekstur buah timun suri mengandung air dan serat yang melimpah, maka tak heran kalau buah ini juga baik untuk sistem pencernaan. Mengonsumsi mentimun suri baik bagi yang sering susah BAB, serta penderita mag atau tukak lambung.