Menhan Prabowo Bentuk Tim Investigasi Asabri

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mengaku sudah membentuk tim investigasi untuk mengusut dugaan korupsi di korupsi di PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Asabri). Prabowo menegaskan bahwa tim investigasi itu sudah bekerja.

“Asabri sudah kami bentuk tim investigasi. Sudah, sudah (bekerja),” tegas Prabowo di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (20/1)

Prabowo mengapresiasi penegak hukum yang dikabarkan sudah bertindak mengusut kasus tersebut. Dia pun memeastikan bahwa pihaknya juga akan melakukan penegakan hukum.

“Saya kira penegak hukum juga sudah bertindak. Kami akan tegakkan hukum,” ujar Ketua Umum Partai Gerindra itu.

Dugaan adanya dugaan korupsi di tubuh Asabri diungkap Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamann (Menko Polhukam) Mahfud MD. "Saya mendengar ada isu korupsi di Asabri, yang mungkin itu tidak kalah fantastisnya dengan kasus Jiwasraya, di atas Rp10 riliun," kata Mahfud di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Jumat (10/1).

“Dalam waktu tidak lama, saya akan undang Bu Sri Mulyani (Menkeu), sebagai penyedia dana negara, dan Bapak Erick Thohir sebagai Menteri BUMN," katanya.

Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri memastikan akan bekerja sama dengan Badan Pemerika Keuangan (BPK) untuk mengusut dugaan korupsi di PT Asabri.

"Kami tidak bisa melakukan penyelidikan apabila tidak ada koordinasi yang jelas dengan BPK," kata Firli usai bertemu pimpinan MPR di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (14/1).