Menilai Kinerja Menteri Berbasis Survei, Bisa Menyesatkan!
Jumat, 20 November 2015 – 06:10 WIB
Tapi dalam banyak kasus kata Djohan, lembaga survei memang mengelak memberlakukan alat ukur yang objektif karena takut hasil surveinya tidak ngetop.(fas/jpnn)