Menko PMK: Kampung Sejahtera Mandiri Diharapkan Perkuat Kesejahteraan Masyarakat

jpnn.com, TANGERANG - Menko PMK Muhadjir Effendi diwakili Dirjen (Dayasos Edi Suharto, menghadiri peluncuran Program Kampung Sejahtera Mandiri (KSM) di Kampung Anggur, Kota Tangerang, Banten. Foto: Humas Kemensos.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy diwakili Direktur Jenderal Pemberdayaan Sosial (Dayasos) Edi Suharto,
menghadiri peluncuran Program Kampung Sejahtera Mandiri (KSM) di Kampung Anggur, Kota Tangerang, Banten.

Dalam sambutannya yang dibacakan Dirjen Dayasos, Menko PMK Muhadjir memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada warga KSM.

Warga dinilai terbukti mampu melaksanakan pembangunan kampung secara swadaya dan berkelanjutan.

“Semoga program ini juga dapat diduplikasi di daerah lain, karena mendorong kampung untuk dapat mandiri memenuhi kebutuhan dasarnya. Kampung Sejahtera Mandiri juga bisa mengembangkan kewirausahaan sosial melalui  social and green entrepreneurship," katanya, Kamis (10/12).

Peluncuran program Kampung Sejahtera Mandiri merupakan tahapan pembangunan kampung. Ini diawali dengan pembangunan kampung secara tematik sejak 2018.

Kampung tematik ini terbentuk dan lahir berlandaskan kesadaran masyarakat akan pentingnya perubahan lingkungan yang dimulai dari perubahan pola pikir. 

“Saya mengharapkan pengembangan KSM tidak hanya berhenti sampai di sini. Pengembangan KSM diharapkan bisa menuju pada pemberdayaan ekonomi warganya,” ungkapnya.

Menko PMK Muhadjir juga berharap, KSM menjadi embrio kemandirian masyarakat di tingkat rukun warga (RW) yang dipadukan dengan program atau kegiatan pemerintah pusat maupun daerah.

“Hal ini sejalan dengan arahan Bapak Presiden bahwa semua program pemerintah seharusnya tidak hanya terlaksana saja tetapi juga harus dapat dirasakan dan diterima secara langsung manfaatnya oleh masyarakat,” katanya.

Menko PMK Muhadjir juga mengarahkan kepada jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju agar dapat bersinergi dan mengintegrasikan program yang ada di masing-masing instansi ke dalam wadah ini,  sehingga arahan presiden dapat terlaksana dengan baik.

“Hal ini penting dalam mewujudkan visi presiden yaitu terwujudnya Indonesia Maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian berlandaskan gotong royong,” katanya.

Dalam kesempatan itu, Edi Suharto bersama Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah  menyerahkan secara simbolis Sertifikat Uji Kompetensi Holtikultura, kepada Lurah Gondrong Basuni dan Ketua RW 03 Kampung Anggur Budi Santoso.

Selepas peresmian, rombongan meninjau Kampung Anggur yang menjadi salah satu lokasi KSM. Kampung Anggur menghasilkan produk-produk olahan kreatif antara lain madu, anggur, dan budi daya ikan air tawar.  (*/jpnn)