Menlu Boleh Kalem, Tapi Diplomasi Harus Tegas
Wakil Ketua DPR Pramono Anung soal Travel Advisory MalaysiaKamis, 26 Agustus 2010 – 16:16 WIB
JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI, Pramono Anung, menilai ancaman Pemerintah Malaysia yang akan memberlakukan travel warning ataupun travel advisory agar warganya tidak berkunjung ke Indonesia, harus ditanggapi Pemerintah Indonesia dengan lebih tegas. Jika Indonesia terlalu mengedapankan soft diplomacy, maka Indonesia akan semakin rugi. "Sudah saatnya pemerintah RI mengambil langkah tegas. Kalau Malaysia melakukan itu (mengeluarkan travel advisory) ya kita lebih keras dari itu. Ini bukan sekedar persoalan Pegawai KKP saja, tapi juga (klaim) batik, reog, lagu Rasa Sayange dan angklung yang diklaim Malaysia. Jadi Malaysia memang tidak menunjukkan itikad baik ubtuk hubungan yang saling menguntungkan," ucap Pramono Anung di ruang wartawan DPR RI, Kamis (26/8).
Lantas langkah apa yang hasru dilakuan pemerintah Indonesia jika memang harus bersikap lebih tegas? Pramono menyarankan agar jangan lagi menggunakan soft diplomacy dalam hal ini. "Menlu dalam persoalan Malaysia ini jangan menggunakan soft diplomacy lagi, tapi juga warning. Saya akui Pak Marty (Menlu Marty Natalegawa) itu diplomat ulung. Tetapi bicaranya yang kalem bukan berarti secara substansi harus kalem juga," ucap Pramono.
Meski demikian mantan Sekjen DPP PDIP itu tidak sependapat jika sikap tegas pemerintah harus direalisasikan dengan penarikan Duta Besar (Dubes RI) dari Kuala Lumpur. Pertimbangannya, karena banyak persoalan TKI di Malaysia yang harus ditangani Dubes RI di Kuala Lumpur.
JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI, Pramono Anung, menilai ancaman Pemerintah Malaysia yang akan memberlakukan travel warning ataupun travel advisory agar
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
CoinMarket Score Platform Analisis Ditenagai Oleh AI
-
Bertemu PM Lee Hsien, Jokowi Apresiasi 29 Perusahaan Singapura Investasi di IKN
-
Rapor Positif Shin Tae Yong saat Menghadapi Uzbekistan
-
Wapres Yakin Timnas Indonesia Bisa Menang di Semi Final
-
Prabowo-Gibran Resmi jadi Pemenang, MK Singgung Etika Jokowi | Reaction JPNN
BERITA LAINNYA
- Timur Tengah
Israel Bebas Membantai di Gaza, Negara-Negara Arab Pertanyakan Fungsi PBB
Senin, 29 April 2024 – 14:28 WIB - Asia Oceania
Jepang Lanjutkan Pembuangan Limbah Nuklir ke Laut, Kekhawatiran Global Muncul
Senin, 29 April 2024 – 13:47 WIB - Timur Tengah
Militer Israel Klaim Bunuh Pentolan Jamaah Islamiyah Lebanon
Sabtu, 27 April 2024 – 15:49 WIB - Asia Oceania
1.119 WNI Berhasil Direpatriasi dari Kawasan Berbahaya Sepanjang 2023
Sabtu, 27 April 2024 – 13:42 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
Seluruh Honorer Diangkat ASN, Tak Masalah PPPK Paruh Waktu, Digaji Tahun Depan Oke
Senin, 29 April 2024 – 18:16 WIB - Sepak Bola
Susunan Pemain Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan: Ramadhan Sananta Gantikan Struick
Senin, 29 April 2024 – 20:27 WIB - Sepak Bola
Mbak Ita Optimistis Timnas U-23 Indonesia Kalahkan Uzbekistan
Senin, 29 April 2024 – 20:39 WIB - Sport
Persita vs Bali United: Laga Penentu Tuan Rumah, Teco Justru Kepikiran Persib
Senin, 29 April 2024 – 18:47 WIB - Sepak Bola
Dejavu Asian Games, Timnas U-23 Indonesia Takluk dari Uzbekistan
Senin, 29 April 2024 – 23:15 WIB