Menteri Nasir Happy PT Antusias Buka Prodi Kekinian
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohammad Nasir mengklaim salah satu capaian penting dalam empat tahun kinerja Kemenristekdikti adalah prestasi mahasiswa Indonesia dalam ajang Asian Games (AG) 2018.
Mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia menyumbangkan 15 medali emas pada AG 2018.
“Kami sangat bangga dengan kontribusi mahasiswa Indonesia bagi prestasi bangsa di ajang Asian Games 2018. Atlet Indonesia yang berasal dari berbagai perguruan tinggi menyumbangkan 15 emas. Artinya 50 persen dari total 31 emas yang diraih Indonesia disumbangkan dari atlet yang juga merupakan mahasiswa perguruan tinggi,” ungkap Nasir, Jumat (26/10) kemarin.
Terkait permintaan Presiden Joko Widodo untuk mendirikan program studi kekinian yang sesuai dengan perkembangan zaman dan kebutuhan pasar, Nasir menyatakan sudah melaksanakannya. Salah satunya adalah prodi Animasi.
"Prodi ini sangat dibutuhkan oleh industri perfilman Indonesia. Program studi ini telah didirikan di beberapa perguruan tinggi baik negeri maupun swasta, seperti di ITB, ISI Yogyakarta, Sekolah Tinggi Multi Media Yogyakarta, Universitas Dian Nuswantoro dan politeknik Batam,” tuturnya.
Dia menambahkan, perguruan tinggi baik negeri maupun swasta antusias untuk mendirikan prodi baru kekinian.
Salah satu prodi baru yang diusulkan perguruan tinggi dan telah disetujui Menristekdikti adalah Prodi Pengelolaan Perkebunan Kopi. Prodi ini diusulkan oleh Universitas Gajah Putih di Aceh. Prodi ini sangat tepat dikembangkan di Aceh karena provinsi ini terkenal akan produk kopinya.
“Program Studi Pengelolaan Perkebunan Kopi, Prodi Film, Prodi Teknologi Pulp dan Kertas, Prodi Informatika Medis, Prodi Teknik Mekatronika dan Prodi Sains Data merupakan beberapa contoh Prodi Visioner yang diusulkan perguruan tinggi dan telah disetujui," jelas dia.