Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Meski Mata Berdarah, Fayakhun Maafkan Fahd Arafiq, Tapi Nanti dulu..

Senin, 05 Desember 2016 – 18:21 WIB
Meski Mata Berdarah, Fayakhun Maafkan Fahd Arafiq, Tapi Nanti dulu.. - JPNN.COM
Fayakhun Andriadi. Foto: dok/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Ketua DPD Partai Golkar Fayakhun Andriadi mengaku tidak mengetahui secara persis apa yang menjadi penyebab dia dikeroyok sejumlah oknum di Hotel Grand Hyatt, Jalan MH Thamrin, Minggu (4/12) kemarin. 

Namun yang jelas, akibat peristiwa tersebut mata sebelah kiri Fayakhun mengalami pendarahan. 

"Enggak terlalu jelas juga ya penyebabnya. Daripada gua mengada-ada, biarkan proses hukum saja," tutur Fayakhun, Senin (5/12). 

Namun dia menduga, kemungkinan penyebabnya karena menanggapi dengan santai panggilan Ketua Umum Angkatan Mudah Partai Golkar (AMPG) Fahd El Fouz Arafiq. Saat itu Fayakhun bersama sejumlah pengurus DPD Golkar DKI dan para istri memasuki lobi Hotel Grand Hyatt, pascaaksi "Kita Indonesia".

"Begini, kondisi dialog yang normal, manggil teriak-teriak, apa subtansinya. Itu kan situasinya berlangsung cepat, agak teriak-teriak emosi. Saya santai saja menjawab. Mungkin yang bersangkutan (Fahd-red) berpikiran lain," ungkap Fayakhun. 

Sebelumnya, beredar informasi pertengkaran antara Fayakhun dengan Fahd terjadi setelah Fayakhun dituding tidak mampu menghadirkan sepuluh ribu massa pada aksi "Kita Indonesia".

Menurut Fayakhun, pada saat kejadian Ketua DPP Partai Golkar Setya Novanto ada di tempat tersebut. Bahkan kemudian meminta maaf dan meminta agar diselesaikan baik-baik secara organisasi. 

"Secara lisan, yang bersangkutan (Fahd-red) juga sudah memihta maaf, datangi saya. Saya juga sebagai manusia memaafkan. Namun porses hukum tetap berjalan dan ini menyangkut marwah partai. Nanti hasilnya dalam bentuk rekomendasi. Apa pun itu kami serahkan kepada partai," pungkas Fayakhun. (gir/jpnn)

JAKARTA - Ketua DPD Partai Golkar Fayakhun Andriadi mengaku tidak mengetahui secara persis apa yang menjadi penyebab dia dikeroyok sejumlah oknum

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News