Minta Diangkat PNS, PPPK Penyuluh Siap Kawal Swasembada Pangan Secepat-cepatnya
jpnn.com, JAKARTA - Rencana Presiden Prabowo Subianto dan Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman untuk menarik penyuluh di bawah kendali pusat disambut gembira.
Salah satu pengurus Ikatan Aparatur Sipil Negara Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja Penyuluh Pertanian Indonesia (IASN PPPK PPI) sekaligus Ketua DPD PERHIPTANI Kabupaten Mojokerto, Abdul Mujid Efendi menyambut baik upaya Mentan Amran.
Mentan Amran berupaya untuk menarik penyuluh di bawah Kementerian Pertanian. Ini sejalan dengan niat Presiden Prabowo yang menginginkan agar Indonesia segera swasembada pangan.
"Kami seluruh penyuluh pertanian se-Indonesia akan bekerja maksimal untuk mengawal program ini di lapangan karena tupoksi kami memang menjadi ujung tombak pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan secepat-cepatnya," kata Abdul Mujid kepada JPNN, Sabtu (4/1).
Dia menyampaikan semua penyuluh pertandingan siap mendampingi petani baik dari sarana produksi, tehnik budidaya, pengairan maupun penanganan hasil panen yang memang sudah menjadi tanggung jawab mereka di lapangan.
Namun, lanjut Abdul Mujid, para penyuluh pertanian memohon agar status kepegawaian mereka ditingkatkan dari ASN PPPK ke ASN PNS.
"Kami juga ingin sejahtera seperti PNS," ucapnya.
Atas nama penyuluh pertanian, Abdul Mujid berharap agar Mentan Amran memperjuangkan kesejahteraan mereka dengan adanya satu Perpres lagi, yaitu pengangkatan penyuluh pertanian dari ASN PPPK ke ASN PNS