Miss Internasional 2016: Si Cantik Peduli Kesehatan Mental
Apa yang mendorongmu untuk aktif menyuarakan kesehatan mental dan pencegahan depresi?
Depresi sering kali tidak terlihat dari luar. Tapi, mereka menderita di dalamnya. Juga, kebanyakan penderita depresi tidak berani bercerita. Saya ingin berkontribusi meningkatkan kesadaran akan depresi dan cara mengatasinya karena saya sendiri pernah berada pada posisi itu.
Benarkah? Bagaimana kamu bisa melewatinya?
Sekitar tiga atau empat tahun lalu. Tidak tahu apa penyebabnya. Karir model baik-baik saja, saya punya pacar, nggak ada masalah. Tiba-tiba saya merasa kosong, sedih berkepanjangan. Awalnya malu dan takut untuk bercerita. Untung, ayah menyadari perubahan itu. Keluarga jadi support system terhebat. Saya cari tahu di internet, banyak baca, dan akhirnya secara natural bisa melewati masa-masa depresi itu setelah 6–7 bulan. Traveling dan yoga juga membantu meredakan depresi.
Hal yang ingin kamu lakukan saat ini untuk menyuarakan kesehatan mental?
Saya punya support group di Facebook dengan beberapa volunter dan seorang profesional. Namanya Mental Health Matters by Kylie Verzosa. Saya juga share tulisan tentang pengalaman saya menghadapi depresi dan bagaimana mengatasinya. Harapannya, bisa berbagi kekuatan.
Pesan untuk remaja terkait masalah depresi?
Jangan malu dan takut untuk bercerita tentang apa yang dirasakan. Itu membantu mencegah depresi. Tanpa disadari, era media sosial sekarang juga berpotensi menimbulkan risiko depresi. Sebab, setiap orang dengan mudah membandingkan. Kenali diri, sadari jika ada perubahan (mental dan emosional). Kita juga perlu mengasah kepekaan agar bisa mengenali perubahan orang terdekat.