Misteri Tikungan 16 di Sirkuit Mandalika MotoGP Indonesia
"Saya dan data menyebutkan tidak ada persoalan kehilangan kendali bagian (ban) depan. Saya hanya merasa ada bagian kecil di tikungan itu, entah di mana, yang licin. Saya akan mencoba memahami dan melihat bekas kecelakaan saya dan mungkin mencari tempat lain untuk besok (race hari ini)," imbuhnya.
Sementara itu, Pecco si jawara sprint MotoGP Mandalika, punya pandangan atau teori berbeda soal kejatuhan Martin.
Pecco lah saksi paling dekat, yang melihat insiden itu di depan matanya.
“Saya mencoba mengikuti Jorge. Dia masuk terlalu cepat dan kehilangan kendali di depan. Aspalnya 63 derajat. Itu tidak mudah," ujar Pecco.
Mendengar Pecco berbicara seperti itu di media, Martin pun merespons.
"Sangat mudah bagi Pecco untuk mengatakan bahwa saya terlalu cepat! Sangat mudah untuk berbicara ketika semuanya berjalan baik. Sudahlah, saya berharap bisa lebih baik saat race dan saya tahu punya potensi untuk melakukannya," kata Martin. (adk/jpnn)