Mobil Antar Jemput Sekolah Disambar Kereta Api, Terseret 20 Meter
jpnn.com, JOMBANG - Perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Jombang, Jatim kembali menelan korban. Sebuah mobil Datsun antarjemput anak sekolah hancur tertabrak kereta api rapih Dhoho.
Dua korban tewas kecelakaan kereta api berada di unit gawat darurat RSUD adalah Fajar Nur Hidayat (13) dan Sabanef Dedayev (13).
Keduanya pelajar asal desa Sumbermulyo Jogoroto Jombang. Sedang dua lainnya yakni sang sopir sekaligus guru Wawan Raharjo, warga Desa Mojotrisno Kecamatan Mojoagung dan Nabiila Hada Saisabila, warga Sumbermulyo Jogoroto.
Kecelakaan hebat ini terjadi saat mobil datsun nopol S 1681 ZD tersebut melintas di perlintasan tanpa palang pintu di Desa Sumbermulyo Jombang.
"Kendaraan yang melintas dari arah barat timur disambar kereta api rapih Dhoho dari barat ke timur," tutur saksi. Sejumlah korban sempat terlempar usai kendaraannya terseret hingga 20 meter.
Dwi Susanto keluarga mengaku seluruh korban anak adalah pelajar Sekolah Islam Cendikiawan Harapan yang sedang diantar pulang pihak sekolah.
"Tanpa tahu penyebabnya kami keluarga mendapatkan kabar duka ini," kata Dwi. (pul/jpnn)