Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Model Sekaligus Desainer Muda, Karyanya Jadi Langganan Pejabat

Senin, 12 Januari 2015 – 11:22 WIB
Model Sekaligus Desainer Muda, Karyanya Jadi Langganan Pejabat - JPNN.COM
Model Sekaligus Desainer Muda, Karyanya Jadi Langganan Pejabat. Foto Radar Malang/JPNN.com

jpnn.com - Khadija Azzahra terbilang gadis muda multitalenta. Selain sebagai model di sejumlah majalah Islami, dirinya juga  seorang desainer busana eksklusif. Dia sudah mendirikan tiga perusahaan dengan keuntungan Rp 20 juta sebulan.

MAHMUDAN, Malang

WAJAH cantik ditunjang postur tubuh tinggi semampai, serta gaya bicara yang ceplas-ceplos memang mengundang pelanggan Azzahra berdatangan. Tapi tak hanya faktor kepiawaian berkomunikasi yang membuat finalis Joko Roro Kabupaten Malang itu sukses menjadi desainer, sekaligus mengembangkan tiga perusahaannya. Yakni Kokha Boutiqe, Kokha Professional Wedding, dan Presiden Hijab Teens Social Community.

Kesuksesannya lebih ditentukan kegigihannya belajar, sekaligus keberanian mencoba. Selain itu, ada sisi spiritualitas yang menjadi aktivitasnya. Yakni, setiap kali dapat hasil sebagai model maupun usaha desain, dirinya menyisihkan sebagian uangnya untuk anak yatim, sebagian dikirim ke ibunya, dan sisanya untuk modal usaha.

Saat Jawa Pos Radar Malang menyambangi butiknya di Jalan Halmahera, 9, Selasa (7/1) lalu, Azzahra sedang melayani pelanggannya. Mayoritas pelanggannya, gadis belasan tahun yang akan mengikuti kontes kecantikan atau remaja yang akan menikah.

Pagi itu, arah jarum jam menunjukkan pukul 09.00. Butik miliknya baru buka sekitar 10 menit sebelumnya, sehingga belum banyak pengunjung. Ada satu pelanggan yang dirias, itu pun karena sudah janjian satu hari sebelumnya.

Di galeri itu, terpampang tujuh gaun hasil desain Azzahra. Rata-rata gaun pesta dan resepsi pernikahan. Ada yang berwarna hijau dengan motif renda-renda, putih cerah yang mengesankan kemewahan, pink yang menonjolkan keanggunan pemakainya, hingga gaun biru Arema. ”Itu desain kombinasi Eropa-Jawa,” kata Azzahra sambil menunjuk gaun warna hijau di deretan paling depan.

Gadis berusia 18 tahun itu terlahir dari keluarga yang tidak ada darah desainer. Ayahnya bekerja di kapal tanker. Sedangkan ibunya ibu rumah tangga.  Perempuan kelahiran Jombang, 24 September 1996 itu juga tidak pernah mengenyam pendidikan khusus desainer busana.Tapi karya-karyanya tidak kalah jika dibandingkan desainer kondang. Bahkan, Azzahra bisa dibilang desainer papan atas.

Khadija Azzahra terbilang gadis muda multitalenta. Selain sebagai model di sejumlah majalah Islami, dirinya juga  seorang desainer busana eksklusif.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close