Motif Pembunuhan Holly Belum Terungkap
jpnn.com - JAKARTA -- Penyidik Kepolisian Sektor Pancoran dan Kepolisian Resor Jakarta Selatan sudah merampungkan pemeriksaan terhadap Prabu, adik Holly Anggela Hayu.
Prabu diperiksa penyidik di Semarang, Jawa Tengah, terkait kasus penganiayaan terhadap Holly di Apartemen Kalibata City, yang berujung kematian korban saat hendak dibawa ke rumah sakit.
Pada waktu bersamaan seorang pria yang belakangan diketahui bernama El Riski Yudhistira, ditemukan tewas melompat bunuh diri dengan cara terjun dari kamar Holly.
Alhasil, dari keterangan Prabu, polisi tidak mendapatkan informasi mengenai kedekatan Holly dengan El Riski.
"Prabu tidak bisa menggambarkan siapa Mr X. Dia tidak kenal," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Metropolitian Jakarta Raya Komisaris Besar Rikwanto kepada wartawan di Markas Polda Metro Jaya, Senin (7/10).
Ia menambahkan, Prabu hanya tahu Holly adalah wiraswasta. Prabu, lanjut Rikwanto, juga memberikan keterangan tertutup dan tidak banyak menyinggung masalah pribadi Holly.
"Dia beri keterangan tertutup, tidak menyinggung masalah keluarga," ujarnya. Sampai kini polisi masih mendalami motif di balik peristiwa ini. (boy/jpnn)