Motif Pemekaran Wilayah Kental Nuansa Politik
Rabu, 17 Juni 2009 – 17:36 WIB
"Bahkan 10 tahun setelah pemekaran, ternyata lebih dari 50 persen pemekaran wilayah mengalami kegagalan, terutama dalam segi menyejahterakan rakyat," tegas Aziz.
"Padahal, motif awal dari tuntutan pemekaran suatu wilayah adalah soal-soal kesejahteraan. Tapi dalam perjalanannya, lebih banyak memunculkan konflik antara daerah baru yang dimekakarkan dengan daerah induk, seperti yang terjadi antara Kota Bau-Bau dengan kabupaten induknya di Sulawesi Tenggara," kata Aziz pula.