MRO Lion Group Merambah Pasar Mancanegara
Pusat perawatan khusus ini, nantinya akan menempati tanah seluas 8 haktare yang terletak di sebelah kiri MRO lama Batam Aero Technic.
Riki memaparkan secara kualitas Sumber Daya Manusia di Batam Aero Technic memiliki skill kelas internasional.
"Secara SDM kamis siap, begitu juga dengan tools," ujarnya.
Dia mengatakan pada tahun lalu, Batam Aero Technic bisa merawat dan memperbaiki sebanyak 500 pesawat. Dan hingga semester 2017 ini, kata Riki pihaknya telah menyelesaikan perawatan dan perbaikan 200 pesawat.
"Untuk perawatan ringan pengerjaan selama dua hari dan perawatan berat 10 hari saja," tuturnya.
Dari pantauan Batam Pos beberapa hanggar di MRO Lion Grup tersebut terparkir beberapa pesawat. Pesawat milik maskapai Lion Air itu, kebanyakan melakukan perawatan berat.
Lalu di hanggar lainnya, terdapat tiga pesawat ATR yang sedang menjalani perawatan juga.
"Mereka semua kami rekrut perdaerah. Cukup berbangga juga, perbaikan dan perawatan pesawat dilakukan oleh anak-anak bangsa Indonesia sendiri. Kebanyakan direkrut dar SMK dan SMA," tutur Riki. (ska)