Muaythai Gunakan Dana Pribadi Untuk Pelatnas

JAKARTA - Muaythai memang sudah dimasukkan dalam keanggotaan baru KONI bersama sembilan cabor lainnya. Meski begitu, proses penyelesaian administrasi tetap membutuhkan waktu. Hal itulah yang membuat Muaythai belum bisa mendapatkan dana untuk menggelar Pelatnas proyeksi SEA Games 2013 di Myanmar, Desember mendatang. Buntutnya, PB MI yang merupakan induk cabor harus merogoh koceknya untuk membiayai Pelatnas.

"Kami tengah mengurus berbagai proses administrasi. Ini yang harus kami lakukan dengan cepat," terang Ahmad Rivai, pengurus PB MI. Belum selesainya proses administrasi itu membuat PB MI tak bisa masuk ke Pelatnas Program Indonesia Emas (Prima). Pasalnya, untuk masuk ke Prima, sebuah cabor harus memenuhi AD/ ART seperti yang sudah disyaratkan.

Meski tak masuk ke dalam Prima, bukan berarti PB MI tutup mata terhadap persiapan Timnas. Mereka telah menggelar seleksi. Selain itu, dalam waktu dekat, mereka juga bakal menjalani try out ke Thailand. Menurut rencana, try out tersebut bakal dilakukan pada Maret mendatang. Selain menjalani latihan intensif, para atlet juga bakal mengikuti serangkaian kejuaraan di Negeri Gajah Putih, nama lain Thailand.

"Kami akan segera memastikan atlet-atlet yang masuk Pelatnas," tegas Ahmad. Muaythai bakal mempertandingkan 14 kelas, yakni sembilan putra dan lima putri. Muaythai pertama kali dipertandingkan di SEA Games Filipina 2005 dan terakhir kali di Laos 2009. (jos/mas/jpnn)