Muhaimin Dorong 20 Persen APBN untuk Tingkatkan Potensi Generasi Milenial dan Z
Karena menurut dia, Indonesia memerlukan pendekatan baru dalam menyambut gelombang besar generasi milenial dan Z.
"Butuh pendekatan baru untuk optimalkan potensi yang dimiliki generasi muda kita. Di level kebijakan kita butuh 'affirmative action' untuk memastikan potensi besar kaum muda Indonesia terfasilitasi," ujarnya
Dia menjelaskan, tindakan afirmatif bisa diwujudkan dalam kebijakan pemerintah yang pro terhadap kaum muda, salah satunya dengan mendirikan Kementerian yang khusus menggawangi ragam potensi dan minat mereka.
Muhaimin membayangkan Kementerian Pemuda dibentuk setingkat Kementerian Koordinator, kemudian optimalisasi potensi kaum muda milenial dan gen Z ada di setiap Kementerian dan Lembaga.
Dari sisi politik, menurut Muhaimin, kaum muda tidak boleh antipati karena dengan berpolitik kaum muda dapat menentukan perubahan bangsa. (mrk/jpnn)