Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Mungkinkah Aremania - Bonek Satu Tribun?

Rabu, 03 Oktober 2018 – 06:55 WIB
Mungkinkah Aremania - Bonek Satu Tribun? - JPNN.COM
Aremania: Salam Satu Jiwa. Foto: JPG/dok.JPNN.com

jpnn.com, MALANG - Aremania dan Bonek harus ikut menjadikan deklarasi damai bertajuk Rivalitas tanpa Membunuh di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (29/9), sebagai titik awal merekatkan hubungan antarsuporter.

Seperti diketahui, selama ini kedua komunitas suporter itu memang memiliki hubungan kurang harmonis. Karena itulah, dalam setiap laga kandang Arema FC, Bonek tak boleh hadir. Pun demikian sebaliknya, Aremania tidak boleh hadir di kandang Persebaya.

Padahal, FIFA dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) mensyaratkan setiap tuan rumah untuk mengalokasikan lima persen kuota penonton untuk suporter tim tamu. Mungkinkah kuota ini bakal dipenuhi ketika Arema FC menghelat laga kandang lawan Persebaya?

Seperti diketahui, big match itu harusnya digelar di Stadion Kanjuruhan 30 September. Namun, laga tersebut terpaksa ditunda setelah PSSI memutuskan untuk menghentikan sementara kompetisi.

CEO Arema FC Iwan Budianto menjelaskan bahwa pada laga berikutnya, secara realistis memang belum memungkinkan untuk bisa dilaksanakan. ”Mungkin memang tidak dalam waktu dekat,” ujarnya.

Namun, selaku kepala staf ketua umum PSSI, dia menyambut baik hal itu dan percaya bahwa ke depan, perdamaian itu bisa tercipta. ”Kalau memang itu, maka Arema juga harus ada (menyediakan kuota tim tamu, tak terkecuali Bonek),” imbuh pria yang akrab disapa IB itu.

Menurut dia, pihak PSSI maupun panpel pertandingan harus berusaha keras merangkul semua kalangan, seperti pemerintah pusat, kementerian, pemerintah daerah, kepolisian, dan semua elemen lain. ”Mungkin biayanya nanti cukup besar. Jadi tidak 5 persen, melainkan hanya 200–500 orang dulu,” imbuh Iwan.

Sementara itu, Manajer Persebaya Surabaya Candra Wahyudi berharap bahwa perdamaian antara Aremania dan Bonekmania ini bisa terealisasi. ”Memang untuk saat ini sudah ada kesepakatan di antara dua suporter untuk tidak datang ke sana (kandang tim lawan), agar situasi kondusif. Tapi tidak ada salahnya dicoba,” ujar Candra.

Setiap laga kandang Arema FC, bonek tidak boleh hadir, sebaliknya Aremania tak boleh di kandang Persebaya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News