Museum Olahraga Nasional Gelar Lomba Edukasi Tingkat SMP
jpnn.com, JAKARTA TIMUR - Sebanyak 2.100 siswa-siswi dari 60 SMP mengikuti Lomba Edukasi Tingkat SMP se-Jabodetabek 2018 dalam rangka HUT Museum Olahraga Nasional ke-29 di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, Sabtu (28/4).
Ajang ini terlebih dulu diawali dengan senam kreasi MORA yang juga diikuti Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora Raden Isnanta.
Tampak mendampingi ada asisten Deputi Pengelolaan Olahraga Layanan Khusus dan Tradisional Bayu Rahadian, Asisten Deputi Pengelolaan Pembinaan Sentra dan Sekolah Khusus Olahraga Bambang Laksono, serta Kepala Museum Olahraga Nasional Een Ermawati.
Melihat meriahnya kegiatan ini, Isnanta terus mengajak semua unsur masyarakat bergerak, berolahraga, apapun jenis olahraganya. Dengan begitu, kebugaran tubuh terjaga dan produktivitas juga maksimal.
Pria asal Kulon Progo, Yogyakarta, itu juga menjelaskan di Kemenpora tak hanya mengurusi olahraga prestasi, namun juga mengurusi bibit-bibit unggul, olahraga tradisional, olahraga penyandang cacat, olahraga rekreasi dan olahraga di sekolah.
Berbicara terkait Museum Olahraga, Raden Isnanta juga menuturkan kepada para siswa jika Museum Olahraga tersebut isinya untuk pembelajaran tentang Indonesia yang hebat di bidang olahraga.
"Museum ini hadir sejak 29 tahun lalu untuk menunjukkan kehebatan Indonesia di bidang olahraga, selain itu untuk memotivasi para generasi muda mengikuti jejak seniornya yang sukses meraih prestasi tertinggi di pentas internasional, mengharumkan nama bangsa dan negara," terangnya.
Selain olahraga populer, Isnanta menambahkan jika di Museum Olahraga tersebut juga mengoleksi beraneka ragam olahraga tradisional yang menjadi kekayaan bangsa Indonesia.
Sementara itu, Lomba Edukasi Tingkat SMP se-Jabodetabek 2018 ini mempertandingkan cabang olahraga basket 3on3 putra/putri, futsal, voly, senam MORA dan jelajah Museum.