Nah Lo! Sersan Dua di Lampung Bikin Panglima TNI Kaget
jpnn.com - LAMPUNG - Sersan Dua (Serda) Umar Kusuma yang bertugas di Koramil Lampung Timur (Lamtim) menarik perhatian. Bagaimana tidak, sebuah pertanyaan yang dia lontarkan langsung kepada Panglima TNI Gatot Nurmantyo, membuat si Jenderal terperanjat.
Selama ini prajurit sekelas bintara pasti sedikit sungkan saat berhadapan dengan Panglima. Jangankan menantang, menatap mata saja tak berani.
Nah, Serda Umar bukan prajurit biasa. Di depan Gatot, dia mengajukan pertanyaan soal tunjangan untuk bintara pembina desa (babinsa).
Menurut dia tunjangan untuk babinsa hanya Rp 50 ribu sangat tidak relevan. Sementara, tugas babinsa berat. "Bapak Panglima, kami minta diperhatikan,” kata Umar dilansir Radar Lampung (Jawa Pos Group), Rabu (27/4).
Tak ayal Gatot yang sengaja melakukan kunjungan ke Makorem 043/Gatam, Lampung langsung terperangah dan langsung memanggil Asisten Teritorial (Aster) Mabes TNI Mayjen Wiyarto. Wiyarto diminta untuk menyelesaikan persoalan tunjangan tersebut.
Gatot meminta kepala staf Kodam (Kasdam) II Sriwijaya untuk mengecek kebenaran soal tunjangan Babinsa sebesar Rp 50 ribu per bulan itu.
Menurut mantan KSAD itu, anggaran Babinsa untuk kelas koramil sebesar Rp 75 ribu. Gatot memerintahkan agar Danrem 043/Gatam Kolonel Inf Joko P Putranto mengontrol anggaran tersebut. Jangan sampai terjadi korupsi.
"Tunjukkan kamu Danrem hebat. Periksa semuanya,” perintah Gatot kepada Joko. (ozy/ozi/ega/p6/c1/wdi/iil/jpg/jpnn)