Nasib Menggantung Ratusan Anjing Greyhound Australia di Pacuan Macau
Namun pada tahun 2015, terungkap bahwa beberapa peternak Australia mengabaikan larangan tersebut dan anjing-anjing masih dikirim ke Macau dan ditempatkan dalam kondisi yang memprihatinkan di Canidrome.
Setelah larangan Australia, Canidrome berusaha untuk mendapatkan anjing dari Irlandia tetapi itu gagal dan sekarang arena itu akan ditutup pada 21 Juli.
Sembari menyambut akhir kehidupan Canidrome, kelompok-kelompok hak asasi hewan kini prihatin dengan apa yang akan terjadi pada ratusan anjing greyhound yang ditinggalkan tanpa rumah.
Anima telah mengumpulkan formulir adopsi dari lebih dari 600 orang di seluruh dunia yang siap untuk menampung kembali anjing-anjing greyhound itu tetapi Canidrome menolak menyerahkan mereka ke organisasi hak-hak hewan.
Meskipun banyak upaya oleh Greyhounds Australasia untuk membantu memfasilitasi adopsi kembali ke Australia, Canidrome belum bersedia untuk mengonfirmasi identitas anjing-anjing greyhound itu atau memberikan akses bagi para ahli perilaku anjing greyhound untuk menilai kepatutan anjing greyhound untuk dipulangkan kembali.
Sebaliknya, pusat balapan yang terkenal ini tengah menahan periode adopsi mereka sendiri, di mana masyarakat umum bisa mengadopsi satu dari anjing greyhound mereka dalam jumlah terbatas.
Tetapi sejumlah kecil anjing greyhound yang diadopsi menimbulkan pertanyaan tentang ratusan anjing lain yang tak dibuka untuk adopsi oleh staf Canidrome.
Canidrome tidak menanggapi pertanyaan resmi, tetapi salah satu anggota stafnya berkomentar.