Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Naskah Unas SMP Sampai ke Polsek

Minggu, 04 Mei 2014 – 08:49 WIB
Naskah Unas SMP Sampai ke Polsek - JPNN.COM

Sementara itu, soal yang sebelumnya tersimpan di Polrestabes Surabaya kemarin mulai dipindahkan ke lokasi yang lebih dekat dengan sekolah. Soal tersebut selanjutnya disimpan 28 polsek di seluruh wilayah Surabaya. Sebanyak 23 polsek di wilayah Polrestabes Surabaya dan sisanya, lima polsek, di wilayah Polres Pelabuhan Tanjung Perak.

Kasubbaghumas Polrestabes Surabaya Kompol Suparti mengatakan, pemindahan naskah itu dilakukan dengan pengamanan yang sangat ketat. Untuk bisa memindahkan soal ke polsek, petugas harus mengantongi surat perintah pengamanan. ”Anggota polisi juga mengawasi ketika petugas subrayon menghitung jumlah soal,” katanya.

Di polsek, soal tersebut disimpan di ruang yang dipastikan tidak ada peluang naskah soal bisa bocor. Ruang penyimpanan tersebut dikunci rangkap dua dan disegel. Satu kunci disimpan Kapolsek dan lainnya disimpan petugas subrayon.

Bukan hanya itu, polisi sudah menyiapkan 287 personel yang khusus diterjunkan ke setiap sekolah yang menyelenggarakan unas. ”Skemanya, satu sekolah dijaga satu polisi. Itu di luar yang menjaga soal-soal unas,” jelasnya.

Menurut dia, polisi tersebut berpakaian sipil dan tidak bersenjata api. Itu dilakukan agar para siswa tidak merasa diawasi polisi sehingga grogi selama mengerjakan soal unas. Jika polisi mengenakan seragam, dikhawatirkan siswa merasa tidak tenang dan terganggu dengan keberadaan mereka.

Apalagi, dalam mengawasi, polisi melihat langsung aktivitas siswa. Dengan seragam sipil, polisi menjadi mudah bergerak ke mana-mana tanpa harus menarik perhatian siapa pun, khususnya para siswa.

Suparti menambahkan, saat ini kerawanan yang paling diantisipasi adalah isu kebocoran naskah. Hanya, isu itu kian menyusut seiring dengan pengungkapan peredaran kunci unas. ”Ada efeknya. Isu-isu seperti itu sekarang sudah minim,” ucapnya.

Meski begitu, dia mengimbau siswa agar tidak mudah percaya jika ada isu kunci unas. Menurut dia, lebih baik siswa percaya diri dengan kemampuan masing-masing. Kalaupun mendengar informasi adanya isu kebocoran naskah, para siswa hendaknya melapor ke polisi. (ind/eko/c10/end)

SURABAYA – Pendistribusian naskah unas SMP dari Polrestabes Surabaya ke polsek Sabtu (3/4) berlangsung ramai. Setiap subrayon datang dengan

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News